8 Penyebab Transmisi Mobil Matic Jebol: Hindari Sebelum Menyesal

Moh. Imam Baidowi
By Moh. Imam Baidowi - Moh. Imam Baidowi
4 Min Read
4 Min Read
black car gps turned on in car

CokroNesia Mobil matic memang memberikan kenyamanan dalam berkendara, tetapi bukan berarti bebas dari masalah. Transmisi matic juga bisa mengalami kerusakan, Berikut ini adalah 8 penyebab transmisi mobil matic jebol yang perlu kamu ketahui.


Transmisi mobil matic dapat jebol apabila kamu salah dalam mengoperasikan mobil matic tersebut. Oleh karena itu, sangat penting bagi kamu yang memiliki mobil matic untuk bisa mengetahui apa saja penyebab transmisi mobil matic kamu bisa jebol


Transmisi mobil matic jebol sangat berbahaya bagi mobil matic kamu. Tentu apabiila sampai transmisi mobil matic kamu jebol, maka biaya yang harus dikeluarkan juga sangat menguras isi dompet. Sebab itulah kamu harus mengetahui apa saja penyebab transmisi mobil matic jebol.

Apakah Mobil Matic Memang Mudah Rusak ?

Pada dasarnya, setiap mobil yang di produksi dan di perjual belikan merupakan mobil yang sudah lulus uji pengujian dan sudah sesuai standar regulasi yang di tetapkan.

Mobil manual dengan mobil matic sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Jika kamu bertanya apakah mobil matic mudah rusak? Jawabannya adalah tidak. Mobil matic di rancang untuk memudahkan pengemudi dalam mengoperasikan mobilnya.

Jika kamu salah dalam penggunaan atau perawatan pada mobil matic tersebut, maka resiko terbesarnya adalah mobil tersebut rusak.

Oleh karena itu, kamu jangan asal menggunakan ataupun mengoperasikan asal-asalan. Karena jika kamu asal-asalan dalam mengoperasikan mobil tersebut, maka mobil tersebut akan cepat rusak.

Apa Saja Penyebab Transmisi Mobil Matic Jebol ?
Berikut penyebab transmisi mobil matic cepat jebol, yaitu:

Kebiasaan Oper Gigi Sebelum Mobil Benar-Benar Berhenti

Kesalahan yang sering terjadi adalah memaksakan pindah gigi sebelum mobil berhenti sepenuhnya. Sebagai contoh, saat berpindah dari posisi “D” ke mundur, sebaiknya injak rem terlebih dahulu hingga mobil berhenti, baru kemudian pindahkan ke gigi mundur

Menggeber Mobil Saat Pindah ke D

Pengemudi sering menggeber mobil sebelum transmisi masuk ke posisi “D”. Ini dapat merusak komponen transmisi matic dan sebaiknya dihindari. Hal sepele seperti ini sering kamu lakukan tanpa kamu sadari bahwa hal tersebut dapat merusak transmisi nya.

Kurangnya Pelumasan (Oli Transmisi)

Oli yang kurang akan mengurangi pelumasan, menyebabkan komponen transmisi lebih panas dan aus. Pastikan selalu mengganti oli transmisi sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Kebocoran pada Gasket dan Seal Oli Transmisi

Kebocoran pada gasket dan seal oli transmisi dapat mengakibatkan masalah pada transmisi. Perawatan yang teratur dan selalu memeriksa kebocoran adalah langkah pencegahan yang penting untuk kamu lakukan.

Menggunakan Gigi Rendah yang Tidak Tepat

Penggunaan gigi rendah yang tidak sesuai dengan kondisi jalan dapat membebani transmisi dan mempercepat kerusakan.

Salah Dalam Proses Derek

Saat menderek atau mendorong mobil, hindari menggerakkan roda dengan transmisi dalam posisi “D”. Ini dapat merusak komponen transmisi.

Tidak Segera Melepas Rem

Menahan rem terlalu lama saat berhenti dengan transmisi dalam posisi “D” dapat menyebabkan panas berlebih pada komponen transmisi.

Kurangnya Perawatan

Transmisi matic memerlukan perawatan yang teratur, termasuk penggantian oli, pengecekan kebocoran, dan pemeliharaan secara keseluruhan.

Ingatlah untuk selalu memahami cara mengoperasikan mobil matic dengan benar dan melakukan perawatan yang tepat agar transmisi tetap awet dan berfungsi dengan baik.

Itulah penyebab transmisi mobil matic jebol. Semoga informasi ini bermanfaat

Share This Article